Perikanan

Perikanan adalah kegiatan yang dilakukan manusia yang berhubungan dengan pengelolaan dan pemanfaatan sumberdaya hayati yang berada di perairan. jenis-jenis sumberdaya hayati yang berada di perairan tersebut, tidak dibatasi secara kaku, tetapi pada umumnya mencakup ikan, amfibi, dan berbagai avertebrata penghuni perairan dan wilayah yang berdekatan, beserta lingkungannya.

Kegiatan usaha dan produksi yang termasuk dalam perikanan dimulai dari pra-produksi, produksi, pengolahan sampai dengan pemasaran, yang dilaksanakan dalam suatu sistem bisnis perikanan. Dengan latar belakang, tujuan, serta komponen ke-ekonomi-an yang menyertai kegiatan usaha ini, perikanan adalah merupakan usaha agribisnis.

Komoditi Perikanan

Kegiatan perikanan ini adalah merupakan kegiatan agrikultura yang luas membentang, dalam banyak hal, antara lain dalam hal: luas wilayahnya; jenis perairannya; bentuk kegiatannya; serta, apalagi, berbagai jenis komoditasnya dan tangkapannya.

Hampir semua masyarakat di seluruh wilayah negeri ini, mempunyai kegiatan usaha perikanan ini, baik usaha perikanan air tawar, di sungai, danau, dan atau empang, maupun usaha perikanan air payau, di tambak, serta di laut, yang membentang dari Sabang sampai Merauke.

Untuk memudahkan identifikasi, kegiatan agrikultura perikanan ini, secara garis besar, dibagi menjadi dua (2), yaitu; Perikanan Budidaya, dan Perikanan Tangkap.

Selanjutnya, kegiatan Perikanan Budidaya ini, didefinisikan dan dikelompokkan lagi menjadi enam (6) kelompok kegiatan, yaitu: Budidaya laut; Budidaya Tambak; Budidaya Kolam; Budidaya Keramba; Budidaya jaring Apung; dan Budidaya (Perikanan di) Sawah.

Kemudian, kegiatan Perikanan Tangkap ini, juga didefinisikan serta dibagi lagi menjadi dua (2) kelompok utama, yaitu; Perikanan tangkap di laut, dan Perikanan tangkap di perairan umum (selain laut, selat, dan teluk).

Selanjutnya, lagi, lebih kepada pengelompokan obyek tangkapan yang dituju, kegiatan Perikanan tangkap di laut ini dibagi lagi menjadi lima (5) kelompok, yaitu; Kelompok ikan, Kelompok binatang berkulit keras, Kelompok binatang lunak, Kelompok binatang air lainnya, dan Kelompok tanaman air.

Demikian juga, untuk membedakan obyek tangkapan yang dituju, kegiatan Perikanan tangkap di perairan umum ini, dibagi lagi menjadi empat (4) kelompok, yaitu; Kelompok ikan, Kelompok binatang berkulit keras, Kelompok binatang lunak, dan Kelompok binatang air lainnya.

Nilai Produksi Perikanan di Indonesia (Juta Rp./Tahun)
(data th, 2017)

0
Tangkap di Laut
0
Tangkap di Perairan Umum
0
Budidaya Jaring Apung Laut
0
Budidaya Tambak Intensif

Ikan hias adalah jenis ikan baik yang berhabitat di air tawar maupun di laut yang dipelihara bukan untuk konsumsi melainkan untuk memperindah taman/ruang tamu. Kehadiran ikan hias di dalam rumah masyarakat modern dapat menjadi salah satu alternatif hiburan di tengah rutinitas yang padat.

Ikan-ikan hias ini dipelihara untuk kesenangan, oleh karena itu bentuk, warna, ukuran, keserasian, dan kebiasaannya benar-benar harus diperhatikan. Hampir 75% pasokan ikan hias air tawar di dunia berasal dari Indonesia, dan sekurang-kurangnya 363 jenis ikan hias air tawar dari Indonesia telah diekspor ke berbagai negara di dunia.

Ikan hias air tawar adalah jenis ikan hias yang habitatnya di air tawar. Pemeliharaan ikan hias air tawar biasanya di akuarium atau di kolam tergantung pada tujuan pemeliharaan. Ikan yang dipelihara untuk kesenangan, biasanya ditempatkan di akuarium sedangkan ikan yang dipelihara dengan tujuan mendapat keuntungan dari hasil budidaya biasanya ditempatkan di kolam. Jenis ikan yang dipelihara untuk kesenangan biasanya tergantung selera pemilik, namun ikan yang dipelihara untuk bisnis biasanya tergantung pada selera pasar dan harga.